Tips Anti Galau

Galau? Apa sih arti dari kata galau itu sendiri? Penulis tak tau pasti apa maknanya. Yang jelas kata galau sering muncul dalam banyak status teman-teman FB. “Aku galau”, dalam sebuah status teman FB ku yang namanya harus dirahasiakan. Hehe Aktifis galau. Ada lagi satu yang sangat menarik perhatian.! Begini bunyi statusnya “ Ya Allah, tanpamu aku galau”, wah keren yah. 

 Galau itu sebuah perasaan tidak semangat, tidak mood, dan tidak sesuai dengan harapan hati sehingga menurunkan semangat untuk beraktifitas bagi penderitanya.

Bahkan saking hebatnya kata “galau” ini membuat salah satu operator Telekomunikasi  selular mengeluarkan kartu perdana tersendiri dengan tema bla..bla..bla anti Galau. Hahaha lucu juga yah.! Tapi kreatif juga sih perusahaan ini menjadikan sebuah keadaan yang tidak mood menjadi lading bisnis. Munkin ini yang di bilang mencari kesempatan dalam kesempitan, alias mencari keuntungan dalam kegalauan seseoarang.

Mari kita kaji lebih dalam tentang galau. Menurut hasil penelitian yang tidak valid (hahaa tidak valid?). Galau sering dialami oleh Remaja yang beranjak balig sekitar 61 % dan Pemuda-pemudi yang belum menemukan pasangan hidupnya (dalam penantian) sekitar 39 % sisanya tidak ada. Itu menurut penelitian ini, data masih perlu di perbaharui.

Lalu bagaimana donk agar kita sembuh dari penyakit seperti ini?

Ada beberapa tips yang dapat membuat kata galau hilang selama-lamanya dalam kamus kehidupan kita (serius banget sih ^_^)

Pertama, rajin beribadah dan mendekatkan diri pada Allah swt. Dengan demikian pikiran kita akan menjadi jernih. Dengan pikiran yang jernih akan menghasilkan tindakan yang jernih. Dengan demikian diharapkan menciptakan kondisi jiwa yang stabil dan sehat.

Kedua, tanamkan keyakinan dalam diri kita bahwa Allah akan selalu memberikan yang terbaik untuk hambanya yang mau berusaha dan bekerja keras. Apabila apa yang kita usahakan selama ini belum juga dikabulkan, jangan pernah kecewa. Karena di Mata Allah belum tentu yang kita inginkan itu yang terbaik menurutNya. Tapi ketentuannya pasti terbaik untuk hambanya. Kita hanya dituntut berusaha mempersembahkan yang terbaik buat Rabb kita.

Ketiga, sibukkan diri kita dengan kegiatan yang bermanfaat. Selagi masih muda isilah waktu kita dengan kegiatan yang bermanfaat buat kita. 

Terakhir, jangan sebut-sebut atau ingat lagi kata galau, yakin dan percaya ia akan hilang dari kamus kehidupan kita (hehehe)

Semoga tips ini bisa bermanfaat buat para netter sekalian.

Aktifis kok statusnya galau terus, bagaimana dengan binaannya?? Ayo berantas galau hingga ke akar-akarnya .^_^.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: